Sumber : Linkedin
Work From Home atau WFH adalah sistem kerja jarak jauh yang memungkinkan karyawan melakukan dan menyelesaikan pekerjaan mereka dari rumah dengan memanfaatkan teknologi modern.
Sistem kerja work from home sebenarnya sudah sejak lama digunakan oleh para pekerja lepas atau freelancer. Namun, sistem kerja ini baru mulai populer digunakan setelah pemerintah menerapkan social distancing karena pandemi Covid-19 di tahun 2020
Banyak pro kontra bermunculan di awal pemberlakuan work from home. Diperlukan banyak adaptasi agar perusahaan tetap berjalan normal meski para karyawan bekerja dari rumah. Meski demikian, tidak dipungkiri jika lambat laun manfaat work from home mulai terlihat. Manfaat WFH bagi perusahaan dan karyawan tersebut, antara lain:

Sumber : Achmad Nur Hidayat
1. Hemat secara Finansial
Saat work from home belum diberlakukan dan semua karyawan masih bekerja di kantor, perusahaan harus mengeluarkan bujet untuk logistik dan operasional. Namun, setelah work from home, bujet-bujet tersebut bisa dikurangi dan dialihkan untuk biaya lain.
Sementara itu di sisi karyawan, bekerja dari rumah dapat menghemat biaya operasional harian, seperti uang bensin atau transportasi, makan siang, dan membayar pengasuh bagi karyawan yang sudah memiliki anak. Karyawan hanya perlu mengalokasikan dana untuk beli paket data atau Wi-Fi dan biaya listrik bulanan yang meningkat.
2. Mengurangi Stres Perjalanan
Hampir setiap hari, karyawan di kota-kota besar harus menghadapi stres akibat kemacetan lalu lintas. Dilansir dari Databoks Katadata Media Network, rata-rata orang Indonesia menghabiskan waktu hingga 47 jam pertahun secara sia-sia di jalan. Sebagian besar ini disebabkan karena mereka terjebak macet saat berangkat dan pulang kantor.
Dengan work from home, karyawan tidak perlu terburu-buru dalam menjalani rutinitas pagi dan tidak lagi berjibaku dengan kemacetan lalu lintas. Mereka bisa langsung mengerjakan pekerjaan rumah saat jam kerja berakhir dan bisa istirahat lebih awal. Dengan istirahat yang cukup dan tidak perlu bermacet-macetan di jalan tentu akan mengurangi stres karena perjalanan.
3. Produktivitas dan Kinerja Meningkat
Ketika bekerja dari kantor, ada banyak gangguan-gangguan kecil yang bisa mengganggu produktivitas. Misal, suara berisik rekan kerja yang mengobrol, suara telepon kantor, maupun gangguan yang bersifat teknis, seperti AC mati atau internet lambat.
Namun jika bekerja dari rumah, kamu bisa menciptakan suasana kerja yang lebih nyaman, tidak terganggu dengan obrolan rekan kerja, atau tidak ada dering telepon. Jadi, kamu bisa lebih fokus bekerja dan produktivitas kerja pun akan meningkat.
4. Life Work Balance dan Multitasking
Banyak perusahaan yang memberikan jadwal fleksibel untuk para karyawan yang sedang WFH. Karyawan bebas memilih kapan akan memulai dan mengakhiri pekerjaan. Namun, tentu saja dengan jaminan pekerjaan mereka selesai tepat waktu sesuai deadline dan hasilnya tetap bagus.
Jadwal kerja yang fleksibel ini tentu menguntungkan bagi karyawan. Mereka bisa meluangkan waktu untuk kehidupan pribadi tanpa melepas tanggung jawab pekerjaan. Ini juga melatih kemampuan multitasking karyawan. Contoh, mereka bisa bekerja sambil mengawasi anak mengerjakan PR.
5. Memeratakan Perekonomian Daerah
Bekerja dari rumah bisa membantu memeratakan perekomonian daerah. Hal ini karena setiap orang punya peluang kerja yang lebih luas, tanpa dibatasi lokasi geografis dan tanpa perlu pindah ke kota besar.
Jadi, para karyawan yang tinggal di pedesaan atau kota kecil, berpeluang mendapatkan gaji tinggi dari rumah. Dengan demikian akan terjadi pemerataan ekonomi karena uang yang beredar di kota-kota besar akan mengalir ke pedesaan atau kota kecil melalui pendapatan tersebut.
6. Meningkatkan Inklusivitas Lingkungan Kerja
Sistem rekrutmen yang dapat diakses dari daerah mana saja di Indonesia memungkinkan perusahaan untuk mempekerjakan orang-orang dengan latar belakang berbeda. Baik, dari segi sosial ekonomi, geografis, budaya, hingga perspektif yang berbeda.
WFH juga memberi tempat bagi mereka yang tadinya sulit menemukan pekerjaan jadi punya kesempatan untuk mengejar karir. Misal, karyawan penyandang disabilitas atau seorang ibu yang memiliki anak di rumah.
7. Kehidupan Kerja yang Lebih Bahagia dan Sehat
Pekerja dengan jadwal kerja yang fleksibel cenderung lebih bahagia dan sehat secara mental. Karyawan jadi punya waktu untuk mengerjakan hobi dan minat mereka, serta memperbaiki kualitas hubungan pribadi. Selain itu, mereka juga terhindar dari politik kantor sehingga hubungan dengan rekan dan atasan jadi lebih positif.
Nah, demikian tujuh manfaat work from home bagi perusahaan maupun karyawan. Lantas, bagaimana cara perusahaan memantau kinerja karyawan yang bekerja dari rumah? Perusahaan bisa memanfaatkan Nusawork.
Nusawork adalah solusi sistem pengelolaan kehadiran dan manajemen karyawan. Ini merupakan aplikasi mobile atau web yang dapat membantu HR maupun manajer perusahaan dalam melakukan monitor kehadiran, mengelola informasi karyawan, hingga kelola benefit karyawan. Nusawork juga mempermudah proses interaksi antar karyawan melalui website dan aplikasi mobile. Jadi, dengan Nusawork kinerja karyawan tetap terkontrol dengan baik meski bekerja secara WFH. Yuk, cari tahu lebih banyak tentang Nusawork di sini!