Staf HR profesional menghadapi tantangan demi tantangan selama beberapa tahun terakhir. Masa-masa pandemi termasuk salah satu waktu yang sulit ketika lingkungan kerja dan lanskap karyawan mengalami perubahan yang signifikan.
Apa saja tantangan kerja yang perlu ditaklukkan oleh staf HR baik di perusahaan maupun organisasi-organisasi yang ada di tahun 2022 ini? Simak beberapa di antaranya berikut ini!

Meningkatkan Keterlibatan Staf Karyawan
Keterlibatan karyawan merupakan masalah berkelanjutan yang menjadi perhatian para staf HR profesional selama beberapa dekade. Atasi tantangan ini dengan melakukan komunikasi yang baik untuk membantu anggota tim memahami dengan baik peran apa yang mereka mainkan dalam mendorong kemajuan bisnis serta mencapai visi, misi dan value perusahaan.
Menghubungkan pekerjaan sehari-hari dengan strategi bisnis bisa membantu karyawan merasa lebih dihargai. Ini secara langsung akan meningkatkan keterlibatan mereka dalam pekerjaan sekaligus membuat mereka lebih berprestasi.
Menarik Tenaga Kerja Potensial ke Perusahaan
Akuisisi talenta adalah salah satu tantangan dengan tingkat paling tinggi bagi petugas HR saat ini. Terlebih saat pandemi, perusahaan mungkin membutuhkan skill yang sama sekali berbeda dengan yang sudah ada sebelumnya.
Memberikan kompensasi yang kompetitif serta tunjangan karyawan sangat penting untuk menarik kandidat berbakat ke dalam organisasi/perusahaan Anda. Namun, agar benar-benar mendapatkan yang sesuai, Anda perlu menggali lebih dalam dan menawarkan pengalaman yang valuable serta tujuan yang lebih besar kepada kandidat tersebut.
Mengelola Hubungan
Mengelola hubungan di tempat kerja menjadi sangat penting saat ini. Menciptakan lingkungan kerja yang sehat melalui hubungan baik merupakan tantangan yang banyak dihadapi oleh staf HR. Terlebih saat ini, model kerja hybrid atau WFH secara permanen memberikan dampak signifikan pada cara karyawan berinteraksi satu sama lain.
Hubungan kerja yang sehat membangun kepercayaan pada tenaga kerja. Ini dapat membuat mereka mampu bekerja sama dengan lebih efektif, meskipun tidak bertemu secara langsung.
Bagi staf HR dengan lingkungan kerja hybrid atau WFH, penting untuk lebih aktif membangun hubungan komunikasi. Bukan hanya antar anggota tim, tapi juga antar departemen dan tim. Ini akan mendorong hubungan dan membangun kesadaran akan peran yang berbeda bagi setiap orang dan bagaimana peran-peran tersebut saling bersinggungan.
Komunikasi yang teratur mendorong karyawan memiliki hubungan yang lebih kuat, termasuk untuk saling membantu dan belajar untuk menyelesaikan tugas bersama.
Sistem Manajemen staf Karyawan Cara Lama yang Merepotkan
Sampai saat ini, masih banyak perusahaan yang menggunakan cara manual untuk sistem presensi hingga payroll. Padahal, hal semacam ini justru akan semakin memberatkan kerja staf HR. Jika Anda tidak ingin terjebak pada posisi yang merepotkan ini, mengimplementasikan sistem HR digital adalah opsi terbaik.
Nusawork dari Nusanet siap membantu petugas HR di seluruh Indonesia untuk melakukan otomatisasi alur kerja dan fungsi dasar HRD. Mulai dari presensi, pengajuan cuti, lembur dan sistem payroll semakin mudah dilakukan dengan Nusawork. Cek di sini untuk detail lebih lanjut.